Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mengetahui Kode Listrik Subsidi dan Non Subsidi

Aflahsentosa.com - Cara Mengetahui Kode Listrik Subsidi dan Non Subsidi. Karena adanya pandemi corona (Covid-19) di berbagai negara termasuk Indonesia, dan untuk memutus penyebaran virus covid-19 semakin meluas dan memakan banyak korban, maka salah satunya pemerintah Indonesia menganjurkan warganya untuk aktifitas di rumah dulu seperti bekerja, ibadah dan melarang kumpul-kumpul, dan juga pemerintah meliburkan sekolah. Akibat adanya pandemi corona dan pemerintah menganjurkan warganya sementara waktu untuk #DiRumahAjaDulu maka bagi sebagian masyarakat Indonesia yang sehariannya bekerja di luar rumah, sehingga pendapatannya berkurang/tidak ada pendapatan.

Maka dari itu, sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap warga negaranya maka pemerintah memberikan keringanan pembayaran pemakaian listrik bagi sejumlah pelanggan PLN yang memenuhi syarat yaitu memberikan listrik gratis dengan daya 450 VA dan discount 50% untuk pelanggan PLN daya 900 VA Bersubsidi selama tiga bulan, mulai bulan April, Mei, Juni 2020 seperti yang di sampaikan Presiden Jokowi dalam konferensi pers, selasa 31 Maret 2020. Subsidi listrik adanya pandemi corona, bisa sedikit membantu meringankan dampak adanya pandemi corona.

Walaupun untuk sekarang ini banyak orang yang dikategorikan mampu masih menggunakan listrik daya 450 VA seperti tetangga saya dari orang tua sampai anak-anaknya menjadi PNS rumahnya mewah bertingkat masih menggunakan daya 450 VA dikarenakan pemasangan lama yang pada saat itu masih merata 450 VA dan tidak tambah daya secara resmi, melainkan mengganti sendiri NCB meter dengan daya yang lebih tinggi dari 450 VA dan sampai sekarang aman-aman saja, belum ada tindakan dari pihak PLN, apakah penggantian NCB sendiri dengan daya yang lebih besar dari daya semestinya tanpa ijin dari PLN, diperbolehkan atau tidak oleh PLN saya juga tidak paham tentang itu. Dan ada juga untuk saat ini dilihat dari daya listrik yang di gunakan 900 VA atau 1300 VA tetapi orangnya kerjanya buruh serabutan dan dibilang menengah kebawah, karena pada saat pendaftaran pasang listrik baru katanya program 450 VA lagi kosong adanya R1/900 VA / R1/1300 VA non subsidi.

Cara Mengetahui Kode Listrik Subsidi dan Non Subsidi
Listrik Subsidi dan Non Subsidi Nilai Token/Daya Sama Beda KwH

Berikut ini cara mengetahui kode listrik bersubsidi dan non subsidi, dengan melihat kode yang terdapat pada struk pembayaran listrik atau struk pembelian token listrik.

Kode Listrik Subsidi :
- R1 / 450 VA   (Listrik Meter GRATIS)
- R1T / 450 VA (Listrik Token GRATIS)
- R1 / 900 VA   (Listrik Meter DISKON 50%)
- R1T / 900 VA (Listrik Token DISKON 50%)

Kode Listrik Non Subsidi
- R1M / 900 VA   (Listrik Meter)
- R1MT / 900 VA (Listrik Token)

Kode M yang tertera pada struk pembayaran listrik maupun struk pembelian token listrik, kode M menunjukan pelanggan PLN kategori "Mampu"
* Misalkan pada struk pembayaran/pembelian token listrik sebelumnya terdapat kode R1 / 900 VA atau R1T / 900 VA, maka berhak mendapatkan diskon 50 persen. Dan apabila pada struk pembayaran/pembelian token listrik sebelumnya terdapat kode R1M / 900 VA atau R1MT / 900 VA, maka tidak mendapatkan diskon listrik dari pemerintah, karena kategori pelanggan "Mampu"

Apabila sudah mengetahui bahwa termasuk pelanggan PLN yang dapat subsidi dari pemerintah, mendapat gratis listrik dan diskon 50 persen selama tiga bulan, bagi pelanggan PLN pra bayar untuk mendapatkan token listrik gratis bisa lihat caranya pada video berikut ini :


Demikian yang bisa aflahsentosa.com bagikan mengenai Cara Mengetahui Listrik Subsidi dan Non Subsidi, semoga bisa menambah pengetahuan kita bersama dan semoga bermanfaat. Aamiin

Posting Komentar untuk "Cara Mengetahui Kode Listrik Subsidi dan Non Subsidi"